Sepotong Cerita
Untuk #Challenge30HariSAPE_Hari29
Komunitas Sahabat Pena UGM
2018
"Apa yang menarik dari kembang api?"
Aku menatapnya sipit-sipit, mengawasi gerakannya yang memantikkan api lalu mendekatkan lidah merah yang menjilat-jilat itu pada sumbu kembang apinya.
"Memang enak dipandang, tapi hanya satu kedip, lebih cepat dari sekejap."
Dia tidak menjawab, lalu mengulurkan sebatang yang sudah memercikkan bunga api padaku. Aku menerimanya, memperhatikan bagaimana batang kembang api itu menggugurkan percik api sepanjang sumbunya.
Sumbunya habis terbakar saat satu ledakan besar dari kembang api tetangga kami menghujani langit mendung malam itu dengan hamburan cahaya, persis saat ia menjawabku lembut.
"Memangnya di dunia ini ada yang abadi?"
Untuk #Challenge30HariSAPE_Hari29
Komunitas Sahabat Pena UGM
2018
"Apa yang menarik dari kembang api?"
Aku menatapnya sipit-sipit, mengawasi gerakannya yang memantikkan api lalu mendekatkan lidah merah yang menjilat-jilat itu pada sumbu kembang apinya.
"Memang enak dipandang, tapi hanya satu kedip, lebih cepat dari sekejap."
Dia tidak menjawab, lalu mengulurkan sebatang yang sudah memercikkan bunga api padaku. Aku menerimanya, memperhatikan bagaimana batang kembang api itu menggugurkan percik api sepanjang sumbunya.
Sumbunya habis terbakar saat satu ledakan besar dari kembang api tetangga kami menghujani langit mendung malam itu dengan hamburan cahaya, persis saat ia menjawabku lembut.
"Memangnya di dunia ini ada yang abadi?"
Komentar
Posting Komentar
Thanks for reading! Waiting for your response